Liburan Ke Singapore (Day 1)

Hai,

Pada entri ini aku ingin meneruskan cerita pengalaman pertamaku keluar negeri, yaitu ke Singapore (SG)..

Sebelumnya bisa dibaca pada entri ini Pertama Kali Naik Pesawat dan Keluar Negeri

Lanjut..

Hari Pertama

Hari pertama setelah sampai di Bandara Changi, aku dan teman-temanku ingin mengunjungi air terjun indoor terbesar di dunia, yaitu Rain Vortex di Jewel Changi Airport. Untuk menuju ke sana, kami hanya naik bus yang telah disediakan di Bandara tersebut dari Terminal 4. Selama di perjalanan, aku fokus untuk melihat jalanan yang ada di sana, aku ingin tau perbedaannya dengan di Indo, hehe

Sesampainya di Jewel, aku dan teman-temanku memutuskan untuk cari makan terlebih dahulu sebelum melihat-lihat dan foto-foto, ternyata Jewel itu adalah Mall yang letaknya di sekitar Bandara Changi Airport. Di sana aku makan Subway, yang sudah aku idam-idamkan sejak melihat drama Korea, karena sering banget diperlihatkan adegan makan subway ini, jadinya aku penasaran hehe.

Menu yang aku pesan sandwich rasa tuna dengan berbagai macam campuran sayuran, karena aku sok tau mesen sayurannya campur semua gitu, padahal mah ga ngerti rasanya gimana, ternyata ada yang asem banget wkwk, lain kali kalo aku beli Subway, aku akan milih-milih sayuran yang aku suka aja. Satu sandwich ini harganya 6.2 dollar SG (SGD), ya kira-kira kalo dirupiahin 60rban. Mahal sih menurutku, tapi sandwichnya gede banget dijamin kenyang, dan rasa tunanya berasa banget, jadi worth it lah ya untuk menghilangkan penasaran.

Setelah makan, akhirnya kita melihat air terjun, menurut aku biasa aja sih ya, masih mendingan air terjun alami hehe, air terjun ini terkenal karena ini adalah salah satu ikon di SG dan banyak banget orang yang foto-foto di sini. Aku mengambil foto ini dari lantai 2.

Setelah mampir ke Jewel, kami langsung menuju tempat penginapan menggunakan MRT, dari Stasiun Bandara ke Stasiun Farrer Park, menempuh waktu 1 jam-an, lumayan lama, seperti biasa aku fokus memperhatikan sekitar dan jalanannya, ternyata orang-orang di SG banyak sekali yang menggunakan transportasi MRT ini karena semua jalan di SG sepertinya sudah dijangkau oleh MRT, seperti Bus Transjakarta, kita bisa melakukan perjalanan kemanapun keliling Jakarta dengan sistem transit. Dan stasiun MRT di SG rata-rata ada di bawah tanah, stasiunnya besar jadi lumayan capek jalannya, untungnya eskalator di sana jalannya cepet banget ga kayak di Indo hehe, jadi kalo bawa anak kecil menggunakan eskalator MRT SG hati-hati deh, dan budaya naik eskalator di sana kalo mau diem kita harus berada di sebelah kiri, sebelah kanan untuk orang yang mau jalan menggunakan eskalator tersebut (untuk orang yang lagi buru-buru).

Ohiya, kartu MRT ini aku menggunakan kartu Ezlink, aku dipinjamkan oleh teman kerjaku, dan aku mengisi (top-up) saldo kartu itu sebanyak 30 SGD dan ternyata Alhamdulillah cukup untuk perjalanan liburanku di sana selama 4 hari.

Setelah sampai di tempat penginapan dan melakukan check in, kami kembali bersiap-siap untuk melakukan destinasi berikutnya, yaitu Makan Ice Cream Legendnya Singapore, letaknya di Orchard Road. Ice cream ini memang sudah banyak yang jual di Indo, tapi jujur aku belum pernah cobain, jadi aku cobain di SGnya langsung hehe. Ice cream ini juga termasuk yang aku penasaran banget ingin mencobanya, ice cream ini banyak dijual di Orchard Road memakai semacam gerobak gitu, harganya termasuk murah 1.2 SGD, aku memilih rasa matcha dan pakai roti, di sana menunya ada yang pakai roti dan ada yang pakai wafer. Rasanya ternyata enak, kalo aku ke SG lagi, pasti aku ingin membelinya lagi hehe..

Setelah makan ice cream, aku dan teman-temanku mengitari orchard road, di sana banyak banget mall, masuk mall abis itu keluar lagi, pokoknya jalan-jalan aja meskipun ga jelas hehe, trotoar di sana lebar, friendly banget buat pejalan kaki, banyak hiasan-hiasan (mungkin karena waktu itu mau imlek) dan pengamen di sana dikunjungi orang-orang, jadi bukan pengamennya yang mengunjungi orang-orang hehe..

Tak terasa kami berjalan-jalan sampai malam tiba, setelah dari orchard kami menuju Clarke Quay, di sana kami melihat wahana ekstrim di sekitar kali (kalo di indo nyebutnya kali, gatau kalo di sana), melihat-lihat sambil istirahat, di daerah sana kami susah sekali ingin mencari makan, karena bingung mau makan apa, dan sekalinya mengunjungi restoran/cafe ternyata tidak halal, untung pegawainya baik mau ngasih tauin ke kita di awal, karena pas masuk langsung ketauan kalo kami muslim karena pake kerudung. Akhirnya memutuskan untuk makan di burger king, tapi yang di makan ayam hehe, di sana ayam gapake nasi, harga ayam aja kira-kira 3 SGD, ayamnya menurutku enak, berasa banget bumbunya beda ama di Indo, tapi ya gitu menurutku ga kenyang, karena udah capek banget ngider-ngider yaudahlah gapapa untuk ganjel, udah niat makan pop mie aja di tempat penginapan hehe (karena aku bawa pop mie dari rumah)..

Yap aku baru menyadari bahwa hari pertamaku di SG ternyata tidak makan nasi :')

Hari Kedua ----> Liburan Ke Singapore (Day 2)