Pertama Kali Naik Pesawat dan Keluar Negeri

Sebelumnya aku memang tidak pernah melakukan perjalanan jauh menggunakan pesawat. Perjalanan pertamaku menaiki pesawat terbang yaitu pada tanggal 18 Januari 2020 menuju Singapore. Itu aja udah dua ‘things‘ yang baru aku lakukan pertama kali dalam hidupku ini, yang pertama naik pesawat, yang kedua pergi keluar negeri. Perjalanan liburanku ke Singapore benar-benar banyak banget hal-hal yang baru aku lakuin untuk pertama kalinya, apa aja? Coba deh baca lebih lanjut lagi hehe..

Tujuan aku menulis cerita liburanku ke SG di blog ini bukan bermaksud untuk pamer, tapi cerita ini aku tuangkan di blog ini untuk menjadi kenangan aku di suatu saat hari nanti, aku ingin menceritakan sedetail-detailnya, aku bakalan jelasin juga biaya-biaya yang udah aku keluarin untuk menjadi gambaran/referensi kalian buat yang mau tau budgetnya berapa sih yang harus dipersiapkan ke Singapore. 

RENCANA

Berawal dari salah satu temanku di grup WA yang share tentang promo tiket pesawat AirAsia ke Singapore di Bulan Mei 2020, waktu itu chatnya pada tanggal 15 Maret 2019 jam setengah 12 siang, dia bilang sudah beli tiketnya dan akan berangkat pada tanggal 18-21 Januari 2020 bersama teman kuliahnya. Awalnya aku hanya iseng membalas chatnya bilang pengen ikut berangkat bareng di bulan Januari itu, dan ternyata teman-temanku yang lain yang ada di grup itu juga menyetujuinya, jadilah perbincangan kami mengenai ketersediaan, harga tiket dan bagasi pada tanggal 18-21 Januari 2020.  Sudah sepakat dengan biayanya, lalu tiba-tiba aku agak ragu karena belum izin orang tua. Akhirnya setelah aku pulang dari kantor, aku langsung izin ke orang tua dan kagetnya Alhamdulillah aku diizinin hehehe, akhirnya langsung deh booking pada malam itu juga. Harga tiket pesawat PP SG-INA dan INA-SG sekitar 985 ribu rupiah sudah termasuk bagasinya 25kg (hanya pada saat pulang).

Tiga hari berikutnya, kami juga langsung booking penginapan di ABC Premium Hostel, 4 hari 3 malam dengan total 456.500 rupiah. Luar biasa memang gercepnya teman-temanku ini kalo ada promo wkwk.

Setelah selesai dibooking dan dibayar, perasaanku masih ganyangka dan seneng banget aku bakalan liburan bersama teman-temanku ke Singapore, tapi ya masih lama banget 10 bulan lagi haha

Setelah itu aku berusaha untuk tidak mengingat-ingatnya lagi karena menunggu 10 bulan itu lumayan lama, pada akhirnya sudah masuk Bulan November 2019, aku dan teman-temanku mulai membicarakan lagi mengenai tiket wisata yang akan dikunjungi, waktu itu lagi banyak promo 11.11 dan promo akhir tahun, jadilah kami booking tiket Garden By The Bay dengan harga 166.156 rupiah, dan juga tiket Universal Studio Singapore dengan harga 497 ribu rupiah. Menurutku, itu sudah jauh lebih murah dibandingkan dengan harga normalnya.

Dan aku baru membuat passport pada tanggal 4 Desember 2019, biaya yang dikeluarkan 350 ribu rupiah untuk lima tahun.

HARI PERTAMA

Walaupun aku baru pertama kali naik pesawat, tapi sebelumnya aku sudah pernah ke Bandara Soetta. Aku berangkat ke bandara pagi hari setelah subuh dan cuacanya sedang hujan lebat. Sesampainya di sana, ada kejadian yang memang aku tidak tahu apa-apa sebelumnya, setibanya di bandara aku ke toilet sebentar lalu langsung masuk ke bagian cek imigrasi, udah ngantri lama trus pas giliran aku langsung bingung ketika ditanya sudah check in tiket pesawat atau belum, ternyata aku belum check in tiket pesawatnya, akhirnya aku balik lagi untuk check in tiket pesawat, untungnya lokasi mesin check in nya tidak jauh dari tempat antrian cek imigrasi. Setelah check in, antri lagi deh di bagian imigrasinya. Aduh ketauan banget deh aku noraknya wkwkwk

Setelah itu melalui berbagai pengecekan, Alhamdulillah tidak ada kendala, di bagian pengecekan ini kita harus siap ktp, tiket check in pesawat, dan passport, lalu sebaiknya jangan memakai ikat pinggang (karena ribet banget kalo dilepas di sana trus pake lagi) dan jaket juga harus dilepas.

Sebelum naik pesawat, ada kejadian yang nggak mengenakkan lagi, di sana naik bis terlebih dahulu untuk menuju pesawatnya, sebelum menuju bis ada tangga gitu ya, trus aku kepeleset dong, jatuh pada saat turun tangga dan membawa koper yang beratnya sekitar 7kg, lumayan sakit dan malu wkwk tapi pada saat itu memang kondisinya abis hujan, tangganya masih basah gitu, mungkin itu peringatan dari Allah untuk aku dan orang lain yang melihat pada saat itu agar lebih berhati-hati jalannya. Tapi pada saat sudah di dalam pesawat, tragedi kepeleset itu mudah terlupakan, karena aku terlalu fokus untuk melihat-lihat dan menikmati sensasinya naik pesawat hehe. Gimana rasanya? Lumayan deg-degan, dan aku bersyukur karena bisa merasakan naik pesawat akhirnya, selain itu aku juga zikiran terus dalam hati biar selamat hehe. Saat sudah sampai di Singapore tapi belum landing masih di atas langitnya, kita diberitahu kalau pesawatnya belum boleh landing dulu disuruh nunggu 15 menit, lalu aku ngerasa pesawat itu muter muter terus di atas, aku jadi lumayan pusing jadinya aku tidur aja deh, tiba-tiba kaget kerasa ban pesawatnya sudah mendarat di Bandara Changi. Uwoooooow, aku ganyangka Alhamdulilah sudah tiba di Singapore.

Sesampainya di sana, langsung disambut oleh petugas imigrasi, awalnya aku deg-degan bakalan ditanya panjang lebar gitu, dan untungnya petugas tersebut menggunakan Bahasa Melayu dan tidak terlalu banyak bertanya, ia hanya menanyakan tujuan aku ke Singapore dan berapa lama. Setelah itu, tadaaaaaa, hatiku masih berdebar-debar ga menyangka sudah menginjakkan kaki di Singapore. Aku mengaktifkan handphone sudah langsung terkoneksi dengan wifi Bandara Changi, aku melihat jam di handphone sudah otomatis berubah, perbedaannya hanya sejam lebih dulu Singapore daripada Jakarta, lihat google maps ternyata titik birunya sudah pindah wkwk, lihat aplikasi jadwal solat ternyata belum zuhur, jadwal solat di sana sejam lebih lama dibanding jam solat di Jakarta, lalu aku mengabari mama aku kalau aku sudah sampai.

Setelah itu pertama-tama kita ke toilet dulu, di sana toiletnya tidak ada flusher untuk cebok, hanya untuk menyiram saja, jadi sebaiknya kalau ke sana harus menyiapkan gelas plastik untuk mengambil air di wastafel atau membawa tisu basah. Di dekat toilet sana disediakan juga air untuk minum, tersedia air panas dan dingin. Setelah ke toilet, aku mengambil kartu SIM card yang telah aku beli di aplikasi klook sebelumnya, aku beli sekitar 90 ribu rupiah dapat 100GB dalam waktu 7 hari. Aku mengambil SIM Card tersebut di Cheers, sebuah minimarket di dalam Bandara.

Nggak kerasa ya udah panjang banget ceritanya padahal baru sampe di Bandara Changi wkwk, aku bagi aja cerita liburanku menjadi beberapa bagian yaa..

Liburan Ke Singapore (Day 1)
Liburan Ke Singapore (Day 2)

Liburan Ke Singapore (Day 3)

Liburan Ke Singapore (Day 4)